oleh

Peduli Pendidikan Korban Bulyying, Kapolres Pangkep Berikan Tabungan Pendidikan

PANGKEP, INDEKS, Peduli pendidikan bocah korban bulyying, Ra (12) di Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang viral akibat adanya video dugaan penganiayaan terhadap anak dibawah umur itu. Membuat Kapolres Pangkep memberikan bantuan perlengkapan sekolah untuk anak RA tersebut,Selasa 19 Mei 2020.

Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji,S.IK saat memberikan bantuan perlengkapan sekolah untuk anak RA tersebut,Selasa 19 Mei 2020.(Doc.Andi Patawari/Humas)

Kapolres Pangkep, AKBP Ibrahim Aji,S.IK, juga memberikan bantuan berupa tabungan BRI junior untuk anak Ra yang didampingi oleh Muzakkir ayahnya di Mapolres Pangkep.
“Kita berharap semangat anak itu tetap tinggi untuk sekolah dan Kita akan selalu memberikan motivasi untuk sekolah,”ucap Kapolres Pangkep.
Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji,S.IK saat memberikan sejumlah hadiah kepada anak Ra korban Bullying.

Selain itu, anak Ra terlihat sangat terhibur saat bercengkerama dengan Kapolres Pangkep dan Ibu Ketua Bhayangkari yang saat itu datang memberikan motivasi serta menghibur untuk membantu menghilangkan rasa trauma bagi anak Ra yang menjadi korban bulyying sejumlah pemuda di Kelurahan Bonto-Bonto, Kecamatan Marang.
Kapolres Pangkep, rela memasangkan Sepatu anak korban Bullying (Ra).

Tak lupa Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Pangkep juga memberikan sembako kepada orang tua anak RA , dan juga memberikan makanan kesukaan anak RA berupa coklat , susu dan snack yang membuat sedikit anak RA melupakan trauma tersebut.
“Kita berharap agar traumanya ini bisa bertahap dihilangkan. Sehingga kembali semangatnya lagi,” tambahnya.
Laporan : Andi Patawari
Redaksi : Andi Jumawi
Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.
BACA JUGA  JPU Kejari Jaktim Menerima TSK dan BB serta Melimpahkan Surat Dakwaan dan Berkas Perkara Kasus Tipid Pembunuhan KM 50 Tol Jakarta - Cikampek ke PN Jaktim

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *