oleh

Oknum ASN di Kabupaten Minahasa Diduga Paksa Perempuan ini Gugurkan Kandungan

SULUT | INDEKS.CO.ID — Dugaan Kasus tindak pidana asusila terungkap di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Adalah Gadis cantik asal Langowan inisial EP (26) Sebut saja namanya Mawar, yang sehari-harinya berprofesi sebagai guru honorer di salah satu sekolah kejuruan di Kecamatan Langowan diduga berkali-kali disetubuhi JS (56) oknum ASN di Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Kabupaten Minahasa hingga hamil.

“Terduga Pelaku yang dilaporkan kini diketahui sudah berpindah Tugas di Dinas Sosial Kabupaten Minahasa. Sebelumnya terduga Pelaku sempat menjabat salah satu Kepala Seksi di Bidang Dikdas Minahasa.

Saat melaporkan terduga Pelaku, Korban mengaku, pertemuannya dengan pelaku JS terjadi pada bulan Mei tahun 2020. Ketika itu, dia ditugaskan sekolahnya membawa Data Pokok Pendidikan (Dapodik) ke Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa.

Setelah pertemuan itu, pelaku mendatangi rumah korban dan menjemput. Motif pelaku mempercepat pengurusan data Dapodik. Sempat berbincang sebentar di depan rumah korban, pelaku kemudian mengajak korban masuk ke dalam mobil dan jalan-jalan ke lokasi wisata pantai Kora-Kora.

Sesampai di lokasi, pelaku JS mengajak korban masuk ke penginapan (Cottage). Tanpa rasa curiga, korban menuruti permintaan pelaku. Selanjutnya pelaku membujuk korban untuk melakukan hubungan intim layaknya suami istri. Meski sempat ditolak korban, dan menangis namun pelaku makin bernafsu setubuhi korban.

“Saat itu pelaku memeluk dan mencium bibir saya. Dia juga berusaha membuka baju saya. Tapi saya merasa takut dan menolak. Saya bilang jangan, sambil menangis tapi dia tetap memaksa,” terang korban Mawar, Minggu (14/8/2022).

Kata korban, tiga bulan kemudian, pelaku kembali melancarkan aksi bejatnya. Saat itu, ia kembali ke Dinas Pendidikan Minahasa untuk mengurus berkas P3K dan bertemu pelaku. Saat itu, pelaku mengancam korban mengikuti permintaan untuk melayaninya. Pelaku JS juga mengancam, jika tidak, ia tidak akan meloloskan berkas P3K korban.

“Mendapat ancaman, saya merasa takut sekaligus terjebak karena di intimidasi. Akhirnya dia mengantar saya pulang. Tapi bukannya diantar ke rumah melainkan membawa saya di salah satu penginapan di Langowan dan kembali merudapaksa saya, “ucapnya sedih.

Satu bulan kemudian, korban hamil. Ia berusaha meminta pertanggung jawaban pelaku, tapi justru pelaku memaksa korban agar menggugurkan kandungannya dengan meminum obat-obatan yang pelaku kasih. Korban sempat mengalami pendarahan selama satu minggu.

“Waktu itu dia membawa saya ke Manado, dia mau menggugurkan kandungan saya. Dia beri saya obat-obatan supaya saya konsumsi, “ucapnya lagi.

Merasa malu dan tertekan atas perbuatan pelaku, EP memberanikan diri untuk melaporkan kasus ini ke Dinas PPA dan Polres Minahasa.

“Apalagi, keluarga saya dan masyarakat sekitar sering membully saya, sehingga saya melaporkan kasus ini di Polres Minahasa agar pelaku dapat hukuman yang setimpal,”Harap Mawar.

Kapolres Minahasa AKBP Tommy Bambang Souisaa melalui Kasat Reskrim AKP Edi Susanto kepada Wartawan saat dikonfirmasi membenarkan laporan Tersebut.

“Iya, sudah masuk pengaduan, saat ini sementara ditangani oleh Unit PPA,” kata Susanto, Minggu (14/8/2022)

Sementara itu, Kepala Dinas PPA Minahasa Ria Suwarno mengatakan akan tetap mengawal kasus tindak pidana asusila ini.

“Kita sudah berkomunikasi dengan korban, dan akan melalukan pendampingan, kita juga sudah menyediakan Pengacara untuk mengawal kasus ini,” pungkas Kepala Dinas PPA Minahasa. (**/ARP)

Redaksi/Publizher ; Andi Jumawi

Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.
BACA JUGA  Jabat Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Ingin Sikat Habis Kelompok Ini

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *