oleh

Jatuhnya Korban Pati TNI oleh KKB di Papua, Ini Kata Ketum GADAPAKSI Indonesia

Kediri, Jatim–Indonesia Ekspress, Ketua Umum Garda Depan Penegak Demokrasi (GADAPAKSI) Indonesia,Soni Sumarsono angkat bicara terkait jatuhnya korban jiwa akibat kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua dan tertembak di kp Dambet Distrik Beoga kabupaten puncak pada pukul 15.50 , yang mengakibatkan gugurnya Perwira Tinggi (Pati) TNI-AD yaitu Kabinda Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya,Minggu 25 April 2021.

“Ketum pernah ingatkan pada unsur pimpinan Negara segera terapkan Daerah Operasi Militer (DOM) terbatas, pisahkan sparatis dengan masyarakat setelah terpisah sapu bersih mereka para pengkhianat bangsa “kata Soni Sumarsono melalui Via Chat WhattShappnya di Grup WhattShapp GADAPAKSI.

Dikatakannya bahwa, bagi anggota TNI Polri yang terlibat hukum mati agar ada efek jera sebelum para perwira tinggi menjadi korban KKB Papua. “Jangan korbankan Prajurit atas egoisme para pimpinan pusat untuk saatnya cabut status KKB kelompok kriminal bersenjata dengan DOM terbatas,”tegasnya.

Lanjut dia,Sehingga TNI bisa maksimal dalam pergerakan pasukan dan mobilisasi senjata tempurnya sebelum semua terlambat,ujarnya.
Redaksi : Andi Jumawi
Sumber : Soni Sumarsono Ketua Umum Gadapaksi Indonesia.

Redaksi: Andi Jumawi

Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.
BACA JUGA  MTB Kebersamaan TNI, Polri dan Masyarakat di Pontianak

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *