oleh

“Semarak Ramadhan 1445 H: Mengenang Tradisi di Bulan Suci”

Penulis : Andi Jumawi Pemimpin Redaksi

KENDARI, 13 Ramadhan 1445 (24 Maret 2024)
Bulan Ramadhan selalu hadir setiap tahunnya dengan begitu semarak, kegembiraan, dan keberkahan. Tahun ini, Ramadhan jatuh pada tahun 1445 H dalam kalender Hijriyah. Meskipun Ramadhan berlangsung dalam suasana yang berbeda tahun ini, kemeriahan bulan suci ini tetap dirayakan di seluruh dunia oleh umat Muslim.

Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk mengevaluasi hidup kita, menyempurnakan ibadah, dan membiasakan diri dengan sikap yang baik. Dalam bulan Ramadhan, umat Muslim berpuasa dari fajar hingga maghrib dan menikmati hidangan yang lezat saat waktu berbuka tiba. Ini juga adalah waktu untuk membaca dan merenungkan isi dan kandungan Al-Qur’an, serta untuk berbagi dengan orang miskin dan keluarga yang kurang mampu.

Tradisi Ramadhan yang kaya dan bervariasi di seluruh dunia dapat dijumpai di setiap sudut negara-negara Muslim. Dalam beberapa wilayah, ada kegiatan yang disebut dengan “tarawih” di mana orang berkumpul di masjid untuk bersama-sama melaksanakan Sholat Sunnah Tarawih secara berjamaah, membaca Al-Qur’an dilaksanakan setelah sholat Isya. Di tempat lain, orang memasak hidangan khas lokal seperti kolak, ketupat, sambal goreng ati, dan curry yang disajikan saat waktu berbuka tiba.

Meskipun tradisi Ramadhan bisa berbeda-beda di setiap tempat, semuanya memiliki kesamaan dengan tujuan mempertebal rasa persaudaraan, menguatkan iman, dan memperbaiki diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Meskipun situasi di sekitar berubah, semarak Ramadhan masih bisa dirasakan dan dinikmati oleh semua orang.

Kita semua bisa menggunakan momen ini sebagai waktu introspeksi diri dengan merenungkan kehidupan dan berdoa agar kita senantiasa tenang serta mempertahankan kebaikan dalam hidup ini. Di atas segalanya, semarak Ramadhan 1445 H mengingatkan kita akan pentingnya menjaga nilai-nilai kebaikan, kebersamaan, toleransi, dan persatuan.

BACA JUGA  Kasus Konfirmasi Omicron Melonjak, 414 Orang Terinfeksi

Kita semua harus senantiasa menjaga semangat yang sama dalam menghindari hal-hal yang merugikan orang lain serta mengamalkan ajaran agama yang mengajarkan tentang kedamaian dan kasih sayang.

Inilah saat yang paling tepat untuk menunjukkan kepedulian kita pada diri sendiri dan sesama, dan terus berdoa agar kita bisa segera melanjutkan tradisi Ramadhan yang dicintai ini dengan lebih semarak dan penuh syukur di tahun-tahun mendatang. Selamat menjalankan ibadah Ramadhan 1445 H. ***

Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *