oleh

Minat Bangsa Asing Berkunjung ke Soppeng Meningkat, Ini yang Dilakukan Pemkab dan Imigrasi

SOPPENG, indeks.co.id– Wakil Bupati Soppeng Ir.H.Lutfi Halide,MP hadiri Rapat tim pengawasan orang asing (Timpora) Kabupaten Soppeng dalam rangka mendukung peningkatan investasi asing dan devisa dari sektor wisata di Hotel Maryam Palace Hotel Kayangan, Watansoppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel),Kamis (16/3/2023).

BACA JUGA : Melalui Jateng Halal Fair 2023, Wapres Harapkan Literasi Masyarakat tentang Ekonomi Keuangan Syariah Meningkat

Kegiatan ini diselenggatakan oleh Kantor Imigrasi Kelas IIB TPI Parepare.

Kasi Inteldakim Imigrasi Parapare, Andi Brian Hermawan dalam laporannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh yang hadir atas kehadirannya ditempat ini, terkhusus kepada bapak Wakil Bupati Soppeng yang sedianya membuka kegiatan ini,ucapnya.

Melalui kesempatan ini, lanjutnya, kami melaporkan maksud dari pada kegiatan ini yaitu menjadi wadah komunikasi antar aparat pemerintah untuk menyatukan persepsi antar instansi sebagai upaya bersama mengawasi keberadaan dan kegiatan orang asing di daerah.

Sementara tujuan rapat tim pengawasan orang asing adalah dalam rangka penguatan pengkoordinasian, keterpaduan, penyeselarasan tugas dan fungsi-fungsi, serta pertukaran informasi perkembangan orang asing.

Adapun peserta terdiri dari unsur Kementerian hukum dan hak asasi manusia (Kemenkum HAM) Kantor wilayah Sulawesi Selatan, para unsur Pemerintah Kabupaten Soppeng dan unsur penegak hukum wilayah hukum kabupaten Soppeng,Ujarnya.

Sementara Wakil Bupati Soppeng, Ir.H.Lutfi Halide,MP dan sekaligus membuka kegiatan mengatakan,
Penghargaan yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya kegiatan ini dan kami berharap imigrasi Parepare selalu berkunjung ke Soppeng, minimal berwisata dan membelanjakan uangnya disini.

“Kegiatan ini pertanda Soppeng kedepan jauh lebih bagus, akan di banjiri orang asing karena Soppeng memiliki letak yang geografis yang bagus, memiliki beberapa wisata yang bagus di kunjungi, termasuk permandian wisata alam air panas Lejja yang berada di Kecamatan Marioriawa.,ucapnya.

BACA JUGA  Wakili Bupati Soppeng, Kadispora Hadiri Penutupan Turnamen Bulutangkis PB Demokrasi Cup I Tahun 2023

“Kabupaten Soppeng juga merupakan daerah tertua di kawasan Indonesia Timur, namun Soppeng tidak memiliki jalan nasional akan tetapi Soppeng memiliki jalan provinsi terpanjang di Sulawesi Selatan, dan Soppeng ini multidimensi”jelas Lutfi Halide.

“Sesuai dengan visi kami dengan Bapak Bupati Pemerintah yang lebih Melayani maju, dan sejahtera, sehingga kami sempat berdiskusi dengan Kepala imigrasi untuk membuka kantor di Soppeng, agar Soppeng kedepannya lebih bagus” tutupnya.

Kepala Imigrasi Kemenkumham Kanwil Sulsel yang diwakili oleh Kepala Bidang Inteldakim Devisi Imigrasi Kanwil Kemenkumham Sulsel Maryana, S.Sos, MA dalam kesempatan tersebut berkata,
Kegiatan ini sebagai upaya deteksi dini mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, mencegah terjadinya pelanggaran perizinan keimigrasian oleh orang asing.

Selain itu sebagai langkah mitigasi potensi dampak negatif keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah Kabupaten Soppeng. Jadi melalui rapat tim ini diharapkan dapat diperoleh hasil optimal mengingat keberadaan orang asing dapat memberi manfaat bagi kemajuan daerah, namun juga harus di waspadai agar tidak memicu kerawanan dan dampak negatif lainnya.

Kami juga akan menindaklanjuti sesuai apa yang disampaikan bapak wakil Bupati, kami akan upload foto-foto wisata yang ada di kabupaten Soppeng melalui akun Instagram kami, sehingga saat orang asing membuka akun kami akan melihat wisata-wisata di Soppeng, pungkas dia.(NN)

Redaksi/Publizher : Andi Jumawi

Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *