oleh

Kapolri Ungkap Saluran Dumas, Wujud Komitmen Polri Tak Anti Kritik

JAKARTA, indeks.co.id – – – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah mengungkap sejumlah saluran pengaduan masyarakat (dumas) kepada Polri sebagai wujud komitmen Polri untuk tidak antikritik. Dumas Polri terus melakukan berbagai macam kegiatan untuk membuka saluran pengaduan, mulai dari Dumas konvensional, dumas presisi, propam presisi dan WA yanduan, unit wassidik dan hotline WA Itwasum, termasuk medsos Kapolri.

Menurut Kapolri, Polri seharusnya merespons cepat aduan dari masyarakat dan memperbaiki segala aduan yang dikeluhkan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk bahwa wujud Polri merespons cepat, tidak antikritik, dan melakukan perbaikan terhadap aduan dan masukan serta aspirasi dari masyarakat.

Polri telah mendapatkan kepercayaan publik dengan nilai 85,1 persen di salah satu survei. Hasil survei yang dirilis pada tanggal 26 Desember 2023 menunjukkan bahwa layanan pengaduan yang dibuka Polri di tingkat polda maupun polres mendapatkan kepuasan 85,1% masyarakat.

Survei yang sama menunjukkan bahwa proses penyelesaian pengaduan yang ada juga mendapatkan penilaian bahwa 97,7% masyarakat puas dalam proses penerimaan pengaduan, 80,2% masyarakat puas dalam proses tindak lanjut pengaduan, dan 78,9% masyarakat puas dalam penyelesaian pengaduan.

Kapolri mengatakan Polri akan memperkuat pengawasan untuk mencegah perbuatan menyimpang dengan menyempurnakan aplikasi Dumas Presisi. Dia meminta masyarakat melapor jika menemukan pelanggaran. Jika masih ditemukan personel Polri yang melakukan perbuatan menyimpang, Polri akan menindak tegas sesuai prosedur yang berlaku tanpa terkecuali.

Pada tahun 2023, Polri telah menerima sejumlah aduan dari masyarakat. Dumas konvensional mencatat 9.801 pengaduan atau menurun 3.140 pengaduan (24,3%) dari tahun 2022 sebanyak 12.941 pengaduan. Dumas Presisi mencatat 7.204 pengaduan atau menurun 2.995 pengaduan (29%) dari tahun 2022 sebanyak 10.199 pengaduan. Propam Presisi dan WA Yanduan mencatat 449 pengaduan atau menurun 910 (66%) dari tahun 2022 sebanyak 1.359 pengaduan. E-Wassidik mencatat 5.814 pengaduan atau menurun 644 pengaduan (9,9%) dari tahun 2022 sebanyak 6.458 pengaduan. Hotline WA Itwasum terdapat 21.128 pesan masuk, dimana 7.966 berisi permintaan informasi, 7.410 berisi pengaduan, 2.030 berisi ucapan terima kasih, 3.480 berisi sapaan, 242 berisi saran/masukan. Medsos Kapolri mencatat 6.868 pengaduan dengan rata-rata pengaduan 18-25 pengaduan per hari.(NN/IE)

BACA JUGA  Sejarah Hari Lahir Pancasila yang Diperingati Setiap 1 Juni

Redaksi/Publizher : Andi Jumawi

Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *