oleh

Menghadapi Hari Raya Idul Fitri 2024, Kota Kendari Mengadakan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral

KENDARI, indeks.co.id —- Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H. / 2024 M., Kota Kendari mengadakan rapat koordinasi lintas sektoral pada Senin, 01 April 2024 pukul 10.00 Wita di Aula Wira Pratama Mapolresta Kendari. Kapolresta Kendari, Kombes Pol. Aris Tri Yunarko, S.I.K.,M.Si memimpin jalannya kegiatan rapat koordinasi lintas sektoral tingkat Kota Kendari dimana berbagai perwakilan sektor terkait hadir seperti Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, BMKG, Basarnas hingga PT ASDP.

Rapat tersebut bertujuan untuk membahas penyiapan Kota Kendari dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri 2024. Beberapa paparan dari pihak-pihak terkait turut disampaikan seperti Kabag Ops Polresta Kendari, Kompol Asri Diyni, SE.,MM, Kasat Intelkam Polresta Kendari, AKP Kaharuddin Kaendo, SH, Kadishub Kota Kendari oleh Fredy Pidani (Kabid LLJ Dishub Kota Kdi), Kadinkes Kota Kendari oleh Sulhaji, P, S. Kep.,M.H (Sekertaris Dinkes Kota Kdi) dan dari Kepala BMKG Kota Kendari oleh Faizal, H (Koordinator Bidang Observasi Dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari).

Setelah berbagai paparan masing-masing pihak terkait dibawakan, Kapolresta Kendari menyampaikan penekanannya dalam rapat koordinasi tersebut. Ada beberapa hal yang perlu diantisipasi seperti kesiapan personel dari Polresta Kendari dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri dengan melaksanakan operasi dengan sandi Ketupat Anoa 2024 selama 13 hari dengan melibatkan 180 personil yang dibagi dalam 11 Pos terdiri dari 8 Pos Pam dan 3 Pos Pelayanan.

Tidak hanya itu, kerja sama juga diharapkan antara Pospam dan Posyan baik dari TNI, OPD, Senkom karena ada beberapa kegiatan yang harus dilaksanakan secara bersama-sama. Khusus Dinkes, ada sekitar 50 personil yang bisa dilibatkan dan perlu diantisipasi adanya kebutuhan medis yang mungkin disertai keterbatasan akses di Pelabuhan, Bandara, dan Mall.

BACA JUGA  Penyaluran Kartu Bansos Non Tunai Program Sembako Dikawal Personel Polsek Sinjai Timur Polres Sinjai

Mendekati Hari Raya Idul Fitri, kegiatan masyarakat akan semakin meningkat. Oleh karena itu, Kasat Lantas dan Dishub perlu bekerja sama untuk mengantisipiasi kemacetan lalulintas yang mungkin terjadi. Diskusi juga dilakukan terkait pelabuhan laut dimana jumlah kapal yang sedikit dan penumpang yang banyak menimbulkan potensi over kapasitas dan mengabaikan keselamatan. Untuk itu, diperlukan koordinasi dengan pihak Polairud maupun TNI-AL agar memastikan keselamatan para penumpang.

Berbagai paparan yang disampaikan dalam rapat tersebut juga menyoroti hal-hal lain seperti perlunya penggunaan life jacket pada kapal kecil khususnya di sektor angkutan pariwisata, adanya parcel yang beredar dan memerlukan pengawasan, serta antisipasi terhadap pencurian rumah kosong dan kebakaran menyusul masyarakat yang akan melaksanakan mudik lebaran.

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, semakin banyak masyarakat yang melakukan transaksi perbankan dalam jumlah besar yang dapat menimbulkan kerawanan. Oleh karena itu, kabag ops polresta Kendari perlu mengantisipasi kejadian yang serupa tersebut. Dan terakhir, rapat koordinasi itu juga menyarankan agar CCTV pemantau lalulintas agar selalu diaktifkan dan dikoordinasikan dengan pihak terkait.

Setelah berbagai paparan dan diskusi, rapat koordinasi lintas sektoral tingkat Kota Kendari selesai dengan aman, lancar dan kondusif pada pukul 11.11 Wita. Kesiapan Kota Kendari dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri 2024 mulai dipersiapkan dengan matang dan kerja sama antar sektor terus ditingkatkan. Hal ini menjadikan kehidupan masyarakat lebih aman dan nyaman selama masa mudik dan menjalankan aktifitas ini-hari.(NN/IE).

Redaksi/Publizher : Andi Jumawi

Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *