MUBA | Indonesia Ekspress _ indeks.co.id — Semburan minyak mentah dari sumur minyak ilegal di Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumsel semakin deras. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muba telah menginstruksikan pemerintah kecamatan dan perangkat desa untuk segera mengevakuasi warga agar tidak menimbulkan korban jiwa.
Sumur yang dikelola secara ilegal tersebut menyemburkan minyak mentah sejak Selasa (13/9/2022) pagi. Hingga saat ini semburan semakin membesar hingga membuat aliran minyak seperti aliran sungai.
“Kami memprioritaskan upaya lokalisir agar minyak tidak mengalir hingga ke pemukiman warga yang tentunya sangat rawan terjadi ledakan atau terbakar,” ujar Penjabat (Pj) Bupati Muba, Apriyadi, Jumat (16/9/2022).
Menanggapi banyak pengeboran sumur minyak secara ilegal dan peristiwa seperti terus berulang, Apriyadi mengaku kewenangan pihaknya sangat terbatas dalam melakukan penindakan.
“Jadi untuk kejadian yang terus berulang ini, kami hanya bisa menjalankan tugas terbatas, karena kewenangan besar ada di pemerintah pusat. Namun, Pemkab Muba bersama Forkopimda dan Forkopimcam akan berupaya semaksimal mungkin melakukan penanganan meskipun terbatas agar tidak menimbulkan korban jiwa,” katanya.
Sementara Camat Keluang, Debby Heryanto mengatakan, pihaknya bersama Koramil dan Polsek Keluang telah melakukan sterilisasi dan pengamanan di area sekitar semburan minyak.
“Kami telah melarang masyarakat untuk mendekati dan melakukan aktivitas pengambilan minyak, serta menyiapkan alat berat untuk membuat kolam penampungan agar aliran minyak tidak lagi mengaliri ke sungai maupun pemukiman,” katanya.(iNews.id)
Redaksi/Publizher ; Andi Jumawi