oleh

Jauh Dari Sentuhan Pemerintah Warga Tiga Desa Di Kecamatan Inamosol Harus Berjibaku Dengan Derasnya Arus Sungai Kao

 

INDEKS.CO.ID_SERAM BAGIAN BARAT- Puluhan tahun nasib warga di tiga Desa Kecamatan Inamosol, Kabupaten Seram Bagian Barat Provinsi Maluku terisolir dan memprihatinkan akibat tak memiliki akses jembatan. Karena tidak memiliki jembatan, terpaksa mereka harus menyeberang sungai.

Koko Ruspana, warga Desa Manusa, Kecamatan Inamosol, kepada Indeks. Minggu, 12/09/2021, menceritakan kondisi yang terjadi pada tiga Desa di Kecamatan Inamosol.

“Desa kami Manusa dan dua Desa lainnya Desa Rambatu dan Desa Rumberu selama ini terisolir dari pembangunan akibat akses jembatan yang terputus puluhan tahun. Kami sebagai warga tidak bisa berbuat apa-apa, karena sungai Kao adalah akses jalan satu satunya yang menghubungkan Desa kami ke Ibu Kota Kabupaten,”sebutnya.

Lanjutnya, kami dan warga lainnya sehari hari nekat menerobos aliran sungai sekalipun deras. ‘Iya kami menerobos dengan menggunakan tali, tali itu berfungsi agar kami tidak boleh terbawa arus sungai.

“Kami akui, warga sudah terbiasa dengan kondisi seperti ini, biasanya jika air sungai meluap kami langsung membentangkan tali sebagai alat untuk menyeberang.

“Jadi memang sebelumnya ada jembatan papan yang dibuat secara swadaya oleh masyarakat. Namun, jembatan itu telah ambruk sehingga sudah lama sekali tidak dibangun lagi. Bukan kami tidak mau membangunya lagi, namun disebabkan karena dinding sungai terus mengalami abrasi dan terkikis jika datang musim hujan,”akui Koko.

Hal senada juga disampaikan oleh Klinton warga Desa Rumberu yang merasa prihatin terhadap kondisi warganya, dimana puluhan tahun jauh dari sentuhan pemerintah. Baik pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat, maupun Pemerintah Provinsi Maluku, hingga Pemerintah Pusat.

Selama ini, pemerintah di tiga desa sudah berupaya memberikan usulan kepada pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat, namun hingga kini tidak mendapat respons terhadap pembangunan jembatan jembatan,”sebut Klinton.

BACA JUGA  Kabarhakam: Polri Siaga Kawal Pemilu 2024

Klinton berharap, penderitaan warga di Kecamatan Inamosol itu dapat berakhir dengan adanya pembangunan jembatan Kao untuk menghubungkan tiga Desa di Kecamatan Inamosol sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan normal,”harapnya.

Laporan :  Syuaib Pattimura

Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *