KONAWE SELATAN, INDEKS.co.id — Pemerintah Desa Sumber Jaya, Kecamatan Lalembuu, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pada Rabu, 26 November 2025, desa setempat menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) untuk Triwulan III dan IV, yang mencakup bulan Juli hingga Desember 2025 kepada 40 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Penyaluran BLT ini dirangkaikan dengan kegiatan sosial lainnya, yakni penyerahan 40 pasang pakaian seragam siswa tingkat sekolah dasar serta layanan pemeriksaan kesehatan gratis oleh tim tenaga kesehatan Puskesmas Atari Jaya, Kecamatan Lalembuu.
Kepala Desa Sumber Jaya, Jati Wibowo, SE, saat dikonfirmasi Indeks pada Jumat, 28 November 2025 mengungkapkan bahwa realisasi BLT DD berlangsung tertib di Balai Pertemuan Desa Sumber Jaya dan dihadiri para KPM, aparat desa, tenaga kesehatan, para kepala sekolah, pendamping desa, BPD, Babinkamtibmas, serta Camat Lalembuu, Irwan, S.Sos.
“BLT Dana Desa untuk Triwulan III dan IV telah kami realisasikan secara tuntas. Setiap KPM menerima Rp300 ribu per bulan selama enam bulan, sehingga total yang diterima per KPM sebesar Rp1.800.000,” jelasnya.
Penyaluran seragam sekolah juga menjadi perhatian pemerintah desa. Sebanyak 40 seragam dibagikan kepada tiga satuan pendidikan dasar di wilayah Desa Sumber Jaya, yaitu:
1. SD Negeri 03 Lalembuu, dipimpin I Made Surya Adnyana, S.Pd — menerima 14 seragam
2. SD Negeri 07 Lalembuu, dipimpin Maria Ulfa, S.Pd — menerima 13 seragam
3. MI Al-Barkah, dipimpin Jilman, S.Pd — menerima 13 seragam
Kepala desa berharap bantuan seragam ini dapat membantu meringankan kebutuhan perlengkapan sekolah bagi peserta didik.
Lebih lanjut, Jati Wibowo memaparkan penggunaan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025 yang berjumlah Rp994 juta. Anggaran tersebut dialokasikan untuk berbagai program prioritas, di antaranya:
20% untuk ketahanan pangan, direalisasikan melalui penyertaan modal BUMDes dalam usaha jual beli beras.
15% untuk pembayaran honor kader Posyandu, guru PAUD, imam desa, dan guru mengaji.
15% untuk BLT Dana Desa.
Sisanya untuk pembangunan fisik, meliputi pembangunan drainase sepanjang 150 meter, empat unit deker plat, dan rencana pembangunan rabat jalan sepanjang 250 meter, serta kegiatan fisik lainnya.
Atas terselenggaranya seluruh program tersebut, Jati Wibowo menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat dan Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan yang terus memberikan dukungan melalui Dana Desa.
“Sejak menjabat kepala desa pada 2022 hingga sekarang, program Dana Desa sangat membantu percepatan pembangunan di berbagai sektor, baik infrastruktur maupun pemberdayaan masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus mendukung dan menyukseskan program pemerintah sesuai kapasitas desa,” pungkasnya.
Penulis : Adriana
Editor/Publizher : Andi Jumawi
