oleh

Satu-satunya jalan Puan mulus jadi presiden, pecat Jokowi!! udah main jauh untuk Ganjar

JAKARTA — INDEKS.CO.ID _ Aktivis kemanusiaan, Natalius Pigai menganalisis persaingan Puan Maharani dengan Ganjar Pranowo untuk maju capres 2024. Pigai membagikan jalan tunggal supaya Puan menjadi presiden atau wapres. Satu-satunya jalan adalah menindak Jokowi supaya nggak macam-macam lagi.

Puan Maharani dan Presiden Jokowi. Foto: Instagram @puanmaharaniri

Menurutnya Puan mesti tegas menindak Jokowi dalam struktur partai. Hal ini supaya Jokowi dan kubunya nggak terus menerus bermanuver di dalam sistem. Pigai meyakini dengan langkah menendang Jokowi dari partai, maka itu akan memudahkan Puan mulus jadi presiden.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani. Foto : Ist

Natalius Pigai mengungkapkan analisisnya bagaimana Puan Maharani bisa mulus menjadi presiden atau wakil presiden di Pilpres 2024. Di internal PDI Perjuangan, Puan saat ini kan terancam dengan gerakan dukungan kepada Ganjar Pranowo di Pilpres nanti.

Nah mantan komisioner Komnas HAM mengatakan cuma ada satu jalan, supaya Puan bisa menendang Ganjar.

“Analisa Subjektif. Saya memilikiikatan keluarga dengan Puan. Satu-satunya jalan agar Puan jadi Presiden/Wapres: “PDIP mesti Pecat Jokowi sebagai Kader/menarik Kabinetnya,” tulis Pigai dalam cuitannya di akun media sosial, Kamis 29 Juli 2021.

Dari cuitan itu, jalan tunggal Puan utuk mulus jadi orang nomor satu atau nomor dua di Indonesia adalah pecat PDIP dari anggota kepartaian. Kalau tidak dengan cara itu, opsi lainnya tarik semua kader PDIP dari kabiner Jokowi.

Itulah satu-satunya jalan bagi Puan menurut Pigai. Menurut kamu gimana Sobat Hopers?

Pigai mengatakan jika Puan tidak melakukan langkah tersebut, maka ambisi putri Megawati Soekarnoputri itu kehiangan kesempatan untuk memimpin negeri ini. Pigai yakin banget dengan analisis pribadinya itu lho Sobat Hopers.

Apa sebab Puan terlambat kalau tidak menendang Jokowi. Sebab menurut Pogai Jokowi dan orang-orangnya itu bermain dan bermanuver untuk menyokong Ganjar di Pilpres nanti.

“Jika tidak (pecat Jokowi atau tarik kader dari kabinet) Puan telat dan Soekarno hilang. Jokowi & Pratikno, Ara main jauh di sistem untuk Ganjar,” jelas Pigai.

Potret cantiknya Ketua DPR Puan Maharani dalam balutan hijab. Foto: Instagram

Puan Maharani belakangan mulai sering melontarkan kritik tajam pada Pemerintahan Jokowi. Sejumlah hal menjadi bidikannya, termasuk dipertanyakannya alasan Pemerintah memperpanjang PPKM level 4.

Terbaru Puan meminta kepada Presiden Jokowi agar ekstra hati-hati dalam mengeluarkan kebijakan terkait perpanjangan PPKM level 4. Sebab menurutnya, apa yang dilakukan Pemerintah harus jelas indikatornya, agar tak membingungkan masyarakat.

Salah satunya soal aturan durasi makan 20 menit di restoran atau rumah makan. Puan meminta Pemerintah harus bisa menjelaskannya secara detail. Ini penting agar tak jadi lelucon di masyarakat.

Kritikan yang disampaikan Puan setidaknya bukan kali pertama disampaikan. Ini merupakan kritikan kesekian kali yang dilakukan Puan kepada Presiden Jokowi.

Sekjend PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto membela manuver Puan itu. Dia berpendapat, sikap yang dipertunjukkan Puan pada Pemerintahan Jokowi memang diperlukan sebagai bagian check and balance di dalam sebuah negara. Lantaran Pemerintah juga tentu butuh dikritik.

“Ketika Mega jadi presiden, fraksi PDIP menolak 3 UU, salah satunya soal UU keuangan negara, kebijakan kenaikan harga. Ketika itu sikap fraksi didasarkan pada garis ideologi, dan hasilnya sangat indah di dalam demokrasi,” katanya.

Apa yang dilakukan Puan juga dinilai tak ada kaitannya dengan arahan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Sang ketum, kata Hasto, hanya menginstruksikan pada kadernya untuk bergerak ke bawah bantu rakyat.(Red*/Andi Jumawi)

Sumber Berita / Artikel Asli : HOPS

Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.
BACA JUGA  Tindak Kriminalitas di Kota Kendari Meningkat, Polisi Diminta Lakukan Patroli Rutin

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *