oleh

KPU Soppeng Di Bakar Massa

-DAERAH-510 views

Foto : Simulasi PAM PEMILU.(DOC.RED**)

Soppeng-Sulawesi Selatan
www.indeks.co.id
Rabu 6 Februari 2019
TIM

Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Soppeng,provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) terbakar akibat amukan ratusan massa yang tak bisa dibendung aparat TNI-Polri dan Satpol PP, Rabu (6/2/19).

Akibat ketidakpuasan kepada pihak penyelenggara KPU Soppeng dalam pelaksanaan Pemilu massa dari sejumlah elemen masyarakat menyerang kantor KPU dengan menggunakan kendaraan roda empat dan motor mereka memaksa ketemu ketua KPU Soppeng untuk meminta kejelasan atas kecurangan yang terjadi.

Orator massa meneriakkan bahwa apa yang dilakukan oleh KPU Soppeng adalah suatu hal yang mereka anggap salah dan keliru karena dinilai tak adil dalam pemilihan ini,ucap salah satu massa.

TPS yang mereka anggap ada kecurangan yaitu di Desa Kebo karena selain akibat banjir juga diduga adanya unsur kesengajaan sehingga kotak suara yang di kawal oleh aparat Kepolisian Resor Soppeng di cegat di jalan untuk dirampas, namun atas kesigapan pengamanan Kotak Suara berhasil diamankan di KPU Soppeng.

Keberingasan Massa ternyata tak berakhir di Ibukota Kecamatan Lilirilau saja, massa berlanjut dan bahkan lebih besar lagi menuju Kota Soppeng hingga akhirnya massa tiba di kantor KPU Soppeng, tak ada penjelasan yang bisa menenangkan massa hingga akhirnya terjadilah aksi anarkis oleh ribuan massa tersebut.Sehingga Polisi Resor Soppeng meminta bantuan dari pihak Kodim 1423 Soppeng untuk membantu mengendalikan dan mengamankan kantor KPU Soppeng.

Koordinasipun dilakukan dan melibatkan tiga Pleton Pasukan Huru Hara Kodim 1423 Soppeng dan Satpol PP, Dalmas Polres, sampai massa berhasil di pukul mundur,namun celakanya kantor KPU tetap kecolongan dan terbakar oleh massa. Atas kesigapan aparat TNI – Polri pelaku dapat tertangkap saat itu juga,meski sempat terjadi ketegangan antara massa dan aparat keamanan.

BACA JUGA  Terima Panitia Nyepi, Menag: Jangan Bosan Kampanyekan Moderasi dan Kerukunan

Sebagian kantor KPU terbakar namun pihak Damkar segera turun tangan dan berhasil memadamkan api yang sedang membakar gedung KPU Soppeng bagian belakang yang saat itu lengah di jaga oleh aparat keamanan.

Dalam kejadian ini, puluhan Massa diamankan Polisi dan sedikitnya lima orang terkena tembakan, beruntung aparat masih bisa menahan diri sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) namun massa hendak mencelakai aparat sehingga harus dilepaskan tembakan gas air mata dan tembakan melumpuhkan dan seandainya tak bisa dihentikan maka akan disusul tembakan mematikan.

Untuk diketahui kejadian di atas adalah contoh Simulasi Pengamanan Pemilu oleh TNI-Polri dan Pemda Soppeng yang dilakukan di Waduk Ompo oleh Kodim 1423/Soppeng dan melibatkan TNI-POLRI dan Pemda.

Adapun yang ikut dalam kegiatan tersebut adalah anggota Kodim 1423 Soppeng sebanyak 80 personil terdiri dari 50 pendukung dan 30 personil PHH,Polres melibatkan 73 Personil, Polwan 20 orang sebagai Negosiator, pendukung 23 orang serta satu pleton Dalmas, sementara Satpol PP Pemkab Soppeng melibatkan satu Pleton Dalmas, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) melibatkan 10 personil dengan satu unit Mobil Damkar, satu unit Mobil BPBD, Satpol PP satu unit Truck, dua unit LCR BPBD, Mobil Ambulance PSC Dinkes Soppeng.

Publizher/Redaksi : AJM

Disclaimer : Dilarang mencopy sebagian atau keseluruhan isi berita www.indeks.co.id tanpa seizin Sumber redaksi.Kecuali memiliki Izin dan Kerjasama yang tertulis. Segala pelanggaran Mencopy/Jiplak Berita,Tulisan,Gambar,Video dalam Media www.indeks.co.id bisa dituntut UU Nomor 40/1999 Tentang Pers pada Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik menyebutkan: “Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik”.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *