INDEKS.CO.ID_KLATEN,JATENG–Kondisi keuangan keluarga yang sangat pas-pasan tidak membuat surut motivasi belajar yang tinggi buat Vina Kristiana seorang anak perempuan satu-satunya pedagang angkringan dari pasangan Alm. Ibu Juminten dan Bp. Sumarno yang beralamat di dukuh macanan RT.02 / RW 01 ds. Karang Anom Klaten Utara – Kab. Klaten.
Vina mencoba menyampaikan alasannya sehingga bisa menyelesaikan Pendidikan kuliah S-1 sambil dia menangis karena teringat akan Alm Ibu waktu itu.
Keinginan Keras seorang Alm.ibu Juminten yang menginginkan anak perempuan satu-satunya untuk bisa menjadi seorang sarjana, karena kakak laki-lakinya semuanya Pendidikan hanya sampai tingkatan SMA.
Vina menuturkan tidak menyangka karena bisa menyelesaikan kuliahnya sampai tamat, sehingga bisa menjadi sarjana.
Saya sangat bangga dan senang mempunyai alm. Ibu dan bapak, karena perjuangannya sangat berat memprihatinkan untuk bisa menyekolahkan dan membiayai Pendidikan Kuliah saya. Ibu meninggal pada tanggal 21 Juni 2020. Waktu itu ibu masih berjualan tak pernah kenal lelah bersemangat luarbiasa demi saya bisa melanjutkan sekolah. Alm ibu waktu itu berharap kepada bapak untuk bisa bekerjasama membantu, tapi dikarenakan bapak kurang dalam manajemen keuangan setiap dikasih tau harus berulang-ulang karena kesalahan.
Para akhirnya bapak mempercayakan sepenuhnya kepada Alm. Ibu dalam hal penjualan dan keuangan dan kebutuhan keluarga.
Terkadang Alm ibu saya sudah lelah ngantuk habis pulang jualan dan seringkali keluar kata-kata yang tidak enak didengar, akhirnya membuat bapak tersinggung.
Motivasi Belajar saya selalu bertumbuh ketika melihat sendiri ibu jualan dipinggir jalan dari pagi sampai malam hari tanpa dibantu oleh bapak saya. Saya selalu teringat pesan ibu ” Jika orangtuamu mampu mengusahakan Demi kebaikan masa depan anak, pasti anak akan memperoleh Prestasi yang baik.
Setelah perjuangan Alm. Ibu saya berakhir dikarenakan sakit, saya selalu ingat pesan ibu bahwa jangan Sampai saya putus kuliah.
Akhirnya Allah SWT memanggil Ibu harus meninggal Dunia. Ibu saya pernah menyampaikan bahwa Ada duit yang ditabung dan ditaruh dibawah kasur yang dibungkus sangat Rapi, karena Ada duit 2ribuan dan 5ribuan. Disitulah saya melihat duit yang dibungkus rapi untuk menyelesaikan biaya kuliah.
Saat wisuda seperti ini jelas saya tidak bisa melupakan Alm.Ibu. Jika ibu melihat seperti ini pasti beliau akan senang dan bangga.
Lebih dari itu Vina menganggap bahwa sekolah setinggi mungkin akan menjadi bekal untuk menghadapi tantangan di masa depan. Gadis cantik ini menganggap pendidikan sebagai media investasi di mana akan ada return optimal di masa depan.
Beruntungnya Vina lahir di keluarga yang memiliki pandangan positif dalam hal pendidikan.
REDAKSI : ANDI JUMAWI LAPORAN : KHARINE
Komentar