SUMENEP, INDEKS. CO. ID- Pengajian memang selalu menjadi sarana menimba ilmu dan berbagi wawasan dengan sesama umat muslim baik di Indonesia ataupun di Luar Negeri.
Begitu pula dengan yang dilakukan oleh para Pemuda Ngaji bareng yang bertajuk “Kompolan Settoan” merupakan sebuah tradisi yang sering dilakukan oleh para pemuda Desa Batal-Barat Dan Desa Kotawang Laok.
Mundzir Pencetus mengajian tersebut mengatakan, awalnya dirinya mempunyai inisiatif akan membangun solidaritas dengan para pemuda sekitar sehingga dirinya berencana mengumpulkan pemuda di dua Desa yang ada . Dari sejak itulah para pemuda dikumpulkan lewat Group media sosial yakni group Whatsaap.
Inisiatif Mundzir itu ramai dibicarakan oleh anggota group itu, sehingga pada akhirnya pemuda Desa Bataal-Barat dan Desa Ketawang laok itu menyetujui rencana tersebut.
“Mandheren kompolan reah Dhedhiyeh sempenan dhunnya akhirat (Semoga acara ini menjadikan simpanan untuk dunia sampai Akhirat nanti)”. Ulas ketua dari pengajian tersebut.
Kompolan Settoan ini rutin dilaksanakan setiap malam Sabtu dengan jumlah anggota kompolan kurang lebih dari 30 anggota pemuda. Kompolan ini sudah berjalan satu tahun lebih ini juga cukup menarik pasalnya biasanya acara nagaji itu selalu disuguhkan dengan beberapa aneka mekanan.
Namun berbeda dari kompolan “ Malam Sattoan” ini anggota menyetujui bahwa tidak ada ada suguhan melebihi dari teh atau kopi, bahkan menariknya lagi acara rutinitas ini ada uang kas dimana hasil uangnya dikumpulkan diperuntukkan kepada masyarakat sekitar untuk kifayah. (Ziyad)
April 29, 2024
Komentar