MUNA, indeks.co.id — Kisah inspiratif datang dari seorang pejabat di Kementerian Pemuda dan Olahraga bernama Dr. Abdul Muslim, SPd, MSi. Saat tiba di Raha pada tanggal 13 April 2024, warga kota Raha menyambutnya dengan antusiasme yang tidak terbendung. Mereka menggelar spanduk ucapan selamat datang dan meneriakkan yel-yel dukungan setelah Dr. Abdul Muslim menyampaikan maksud dan tujuan kehadirannya.
Dalam kesempatan itu, Drs. Ahmad Zakaria yang mendampingi Dr. Abdul Muslim menjawab pertanyaan awak media tentang kapasitasnya. Ahmad Zakaria menjelaskan bahwa ia adalah sahabat lama dan sering terlibat diskusi panjang dengan Dr. Abdul Muslim tentang kiat-kiat memajukan Kabupaten Muna di segi pendapatan masyarakat. Melalui organisasi Komite Penuntut Percepatan Pemekaran Kota Raha (KP3-KR) yang dipimpinnya, Ahmad Zakaria memperjuangkan pemekaran Kota Raha. Dr. Abdul Muslim membantu memfasilitasi segala kebutuhan baik logistik, mobilitas, maupun dukungan masyarakat di Jakarta melalui Pengurus Besar Kesatuan Pemuda Pelajar Mahasiswa Muna Indonesia (PB-KEPPMI) saat itu hingga melaksanakan RDP di era Moratorium.
Meskipun RDP di DPR RI tidak diteruskan karena terkendala Pandemi Covid-19 dan lockdown, Dr. Abdul Muslim telah memperlihatkan kontribusinya untuk daerah dengan mendukung penuh secara materil maupun moril untuk Kota Raha. Ahmad Zakaria juga menambahkan bahwa Dr. Abdul Muslim adalah pribadi yang baik, tanggap, dan memiliki kemampuan kepemimpinan. Ia juga memiliki berbagai konsep untuk memajukan daerah karena selain sebagai ASN, juga sebelum menjadi ASN Dr. Abdul Muslim sudah menjadi pengusaha aktif sebagai usaha sampingan.
Dalam mencapai tujuannya, Dr. Abdul Muslim mengetahui betul dunia investasi dan sektor rill sebagai basis utama dalam meningkatkan PDB Perkapita masyarakat Kabupaten Muna. Beliau sangat memahami masalah dan solusi yang tepat sehingga pendapatan daerah dan masyarakat bisa meningkat.
Ketika ditanya tentang program-programnya ketika terpilih menjadi Bupati Muna, Dr. Abdul Muslim menjawab bahwa program itu sebenarnya tidak perlu banyak, yang terpenting harus fokus setelah mendiagnosa permasalahannya. Fokus dalam arti bagaimana program tersebut bisa menjadi solusi dari permasalahan besar yang dihadapi Kabupaten Muna saat ini.
Dr. Abdul Muslim memberikan fokus utama pada bagaimana membangun basis ekonomi yang dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan menjamin hari tua dengan cara membuka lapangan kerja baru yang dapat menyerap ribuan tenaga kerja baru melalui pemwilayahan komoditas. Kontur tanah yang variatif di Kabupaten Muna sangat memudahkan untuk memetakan wilayah yang cocok untuk dikembangkan seperti perkebunan tanaman keras yang bisa terintegrasi dengan industri manufaktur, tanaman pangan, serta sektor peternakan unggas yang bisa mensuplai kebutuhan luar daerah.
Dr. Abdul Muslim juga menekankan bahwa pemerintah harus hadir sebagai motivator dan regulator (pemberi dukungan peraturan dan kebijakan), sehingga sektor swasta dapat meningkat dan pelaku usaha lokal menjadi tuan rumah di daerahnya. Menurutnya, Kota Raha adalah kota yang strategis karena diapit oleh 4 Kabupaten DOB seperti Muna Barat, Buton Utara, Buton Tengah dan kedepan, Kabupaten Muna dan Muna Timur.
Dalam menjalankan visi dan misinya, Dr. Abdul Muslim menjaga jalinan yang baik dengan warga dan pelaku usaha serta memperkuat kolaborasi dengan melibatkan pengusaha lokal sebagai pelaku utama dalam memajukan Kabupaten Muna. Ada beberapa nama yang akan mendampingi Dr. Abdul Muslim nanti termasuk Ahmad Zakaria, Koanto, dan Albert. Namun, yang terpenting adalah cocok chemistry antara mereka untuk mencapai visi dan misi secara bersama-sama.
Banyak contoh kepemimpinan yang tidak sehat terjadi di banyak daerah, sehingga terjadi pecah kongsi dan bisa jor-joran antara bupati dan wakil bupati. Dr. Abdul Muslim berpendapat bahwa hal tersebut dapat dihindari dengan menjaga chemistry yang baik antara pimpinan daerah, masyarakat, para petani, dan nelayan.
Dalam rangka memajukan Kabupaten Muna, Dr. Abdul Muslim mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama. Ia menutup sesinya dengan mengatakan, ada banyak cara untuk mencapai tujuan, yang terpenting adalah selalu siap menjadi bapak dan ibu terhadap masyarakat baik pelaku usaha maupun para petani dan nelayan. Seluruh elemen masyarakat harus bekerja sama, dan selaku pimpinan daerah, Dr. Abdul Muslim siap menjadi mentor bagi masyarakat Kabupaten Muna dalam mencapai kesejahteraan bersama.(AJM)
Redaksi/Editorial/Publizher : Andi Jumawi
