Foto : Wagub Sulsel saat memberikan Ceramah Subuh di Masjid Raya Agung Darussalam Watansppeng.(Doc.Red**)
Soppeng-Sulawesi Selatan (Sulsel)
www.indeks.co.id
Redaksi
Ceramah agama yang disampaikan oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Selatan (Sulsel) di Masjid Raya Agung Darussalam Soppeng setelah Sholat berjamaah Subuh, Jum’at (24/5/19).
“Bupati Soppeng adalah Bupati yang luar biasa dan tanggap setiap ada tugas yang di terimanya, kalau ada yang di inginkannya yang tak bisa di realisasikan di Provinsi dia lari ke Pusat,”kata Andi Sudirman Sulaiman,ST.
Berpolitik dalam Islam harus tahu meredam terjadinya musibah terjadinya mudorat di masyarakat. Secara sederhana siyasah syar’iyah diartikan sebagai ketentuan kebijaksanaan pengurusan masalah kenegaraan yang berdasarkan syariat.
“Ketika kita menghadapi persoalan kita kembali kepada Alquran dengan cara Asiyasah syar’iyah berpolitik dalam Islam,”kata Andi Sudirman Sulaiman,ST.
Pengelolaan masalah-masalah umum bagi pemerintah islam yang menjamin terciptanya kemaslahatan dan terhindarnya kemudharatan dari masyarakat islam,dengan tidak bertentangan dengan ketentuan syariat islam dan prinsip-prinsip umumnya, meskipun tidak sejalan dengen pendapat para ulama mujtahid.
Selain itu Wagub Sulsel juga menyampaikan tentang utang piutang di jaman sekarang ini yang semakin merebak di masyarakat yang banyak tidak dipahami mana yang riba mana yang halal dalam ajaran agama Islam. “Wahalallahu Baia Waharramallahu Ribaa,
Allah halalkan jual beli tapi Allah Haramkan Riba, karena itu jika kita melakukan riba maka hasil yang kita berikan kepada keluarga kita adalah api neraka,”ucapnya.
Menurutnya, apa yang dilakukan masyarakat sekarang ini seperti utang piutang banyak yang masuk dalam kategori Riba seperti melakukan utang piutang untuk akad kredit sehingga perlu di sadari akan hal ini, seperti yang dijelaskan dalam surat Albaqarah ayat 278-280.
Dikatakan pula terkait Syirik kepada Allah yang banyak dilakukan manusia disaat sekarang ini, sehingga syirik ini mencegah seseorang untuk masuk ke Neraka.
Wagub juga menyinggung adanya Bendungan yang rusak di Soppeng dan langsung memerintahkan Stafnya untuk mencatat untuk ditindak lanjuti kedepan.
Hadir dalam Sholat subuh berjamaah ini, Bupati Soppeng,H A Kaswadi Razak, SE, Sekda Soppeng Drs H.A.Tenri Sessu, M.Si, Dandim 1423/Soppeng Letkol Arm Fajar Catur Prasetyo,SE, FORKOPIMDA, SKPD.
Publizher/Redaksi : AJM