Kendari, indeks.co.id – Selasa 3 September 2024 | Kapolda Sulawesi Tenggara, Irjen Pol Dwi Irianto, S.I.K., M.Si, bersama Wakapolda Brigjen Pol Amur Chandra Juli Buana, S.H., M.H., membuka acara syukuran Hari Jadi ke-76 Polisi Wanita (Polwan) Republik Indonesia.
Kegiatan ini dihadiri oleh pejabat utama Polda Sultra, Kapolresta Kendari, Kepala BNN Kota Kendari, Ibu Asuh Polwan Polda Sultra, Pakor Polwan, serta pengurus daerah Bhayangkari Sultra tidak lupa korps wanita TNI dari tiga matra.
Dengan mengusung tema “Polwan Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas”, Hari Jadi ke-76 Polwan kali ini menyoroti peran penting Polwan dalam mendukung upaya pemerintah untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Tema ini menegaskan bahwa Polwan tidak hanya bertanggung jawab atas tugas pokok sebagai anggota Polri, tetapi juga memiliki peran strategis dalam mendorong transformasi ekonomi yang memberikan akses luas bagi masyarakat dan mengurangi kesenjangan.
Beberapa kegiatan yang dilaksanakan dalam menyambut Hut Polwan ke-76 di Polda Sultra diantaranya bakti sosial dan membersihkan rumah ibadah, anjang sana, donor darah, ziarah ke taman makam pahlawan hingga polwan goes to school.
Dalam sambutannya, Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto, menegaskan pentingnya inovasi dan adaptasi bagi para Polwan dalam menghadapi perubahan zaman. “Polwan harus terus berinovasi serta beradaptasi dengan perubahan zaman serta senantiasa meningkatkan kompetensi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tegas Kapolda. Ia juga menekankan pentingnya menjaga citra Polri dengan menghindari segala bentuk pelanggaran, menjaga soliditas, serta menggunakan media sosial dengan bijak.
“Berikan kinerja dan performa terbaik dalam setiap pelaksanaan tugas di manapun berada,” pungkas Irjen Pol Dwi Irianto, seraya menutup sambutannya. Ia berharap, semangat presisi yang diusung oleh Polwan dapat semakin memperkuat peran Polri dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan di Indonesia.(NN/IE)
Redaksi/Publizher ; Andi Jumawi