MUNA, indeks.co.id — Pengurus Komunitas Pemberhati Budaya Warisan Suku Muna (KAMBAWUNA) akan memberikan gelar kebudayaan kepada Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo saat kunjungannya ke Kabupaten Muna Senin, 13 Mei 2024.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Komunitas Pemerhati Budaya Warisan Suku Muna (KAMBAWUNA) Adi Munardi Kuti saat ditemui awak media ini. Ia mengatakan “Selama NKRI berdiri, sudah ada 7 Presiden yang memimpin negeri ini. Tapi baru satu Presiden yang berkunjung di daerah kita Kabupaten Muna, yaitu Bapak Abdurahman Wahid atau Gusdur Presiden keempat. Alhamdulillah Senin besok kita akan mendapat kunjungan yang lagi dari Presiden yang kali ini oleh Pak Jokowi. Tentunya ini jadi kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri bagi kita orang Muna termasuk kami dari Kambawuna. Inilah yang menjadi dasar pijak kami berpikir untuk memberikan gelar penghormatan kepada Beliau”.
Ketua KAMBAWUNA mengatakan pemberian gelar kebudayaan kepada Presiden Jokowi merupakan hasil kesepakatan dalam musyawarah bersama Pengurus Kambawuna yang digelar pada Jum’at 10 Mei 2024 di Rumah Adat Museum Bharugano Wuna. “Ini kesepakatan kami pengurus KAMBAWUNA. Kami memandang apa yang dilakukan Pak Jokowi selama 10 tahun ini sangat berpihak pada pemajuan kebudayaan di Indonesia terkhusus di Kabupaten Muna” ucap Adi sapaan akrab Ketua Kambawuna.
Lebih lanjut Adi M. Kuti yang juga merupakan Ketua Ikatan Keluarga Alumni SMKN 1 Muna menerangkan bahwa dengan ditandatanganinya Undang-Undang Pemajuan Kebudayaan, memberi ruang yang sangat luas pada para pegiat kebudayaan di Indonesia untuk berekspresi melestarikan nilai-nilai kebudayaan yang beragam di daerah masing-masing termasuk di kabupaten Muna “ada sangat banyak pegiat budaya di (Muna) sini. Ada banyak dari mereka yang telah melakukan kegiatan-kegiatan pelestarian budaya imbas dari undang-undang pemajuan kebudayaan ini. Termasuk Kambawuna yang sempat menyelenggarakan ritual kaago-ago kadaho lewat bantuan pemerintah fasilitasi pemajuan kebudayaan”.
Menutup pembicaraan, Adi M. Kuti menjelaskan bahwa penelusuran Kantinu di Loghia dan sekitarnya, penjelajahan situs-situs cagar budaya di kawasan Lia Ngkobori, Ekspedisi kawasan Benteng Kotano Wuna dan ekspresi budaya lainnya yang dilaksanakan Kambawuna, tidak terlepas dari banyaknya ruang yang diberikan kepada kami pegiat pemerhati budaya oleh pemerintah “Kalau ada yang bertanya gelarnya apa, nanti kami sampaikan setelah piagamnya kami serahkan. Kami sudah koordinasikan dengan Protokoler Kepresidenan dan Protokoler Daerah. Satu lagi, Benteng Kotano Wuna adalah benteng terluas di dunia, minta dukungan semua kita, semoga segera terbit Rekor MURI untuk itu”.
Selamat datang Presiden RI Ke-7 Bapak Ir. H. Joko Widodo.
Kabarakatino Witeno Wuna, Kabarakatino Liwu Indonesia.(NN/IE)
Redaksi/Publisher ; Andi Jumawi
