INDEKS.CO.ID • SOPPENG — Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel), kejadian ini sempat membuat panik warga Kelurahan Bila, Kecamatan Lalabata tepatnya perbatasan kelurahan Bila dengan kelurahan Lapajung (Abbongkarakengnge), Sabtu 3 Desember 2022.
“Kebakaran ini terjadi sekitar pukul 13.58 WITA, setelah kami menerima laporan masyarakat setempat kami bersama Bhabinkamtibmas Kelurahan Bila menuju ke Tempat Kejadian Peristiwa (TKP),” kata Koptu Sujarno Babinsa Koramil 1423-01/Lalabata saat di temui di lokasi kejadian.
VIDEO :
Tadi, lanjutnya, warga sempat panik karena kebakaran berada tepat di tengah pemukiman padat warga, sehingga dengan spontan warga beramai-ramai berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya, sekitar 5 menit kejadian kami Babinsa bersama Bhabinkamtibmas Polsek Lalabata Bripka Iwan Nur menuju ke lokasi kejadian membantu warga, ucapnya.
Info yang kami terima awal kejadian ini diketahui oleh seorang anak M.Ridwan (9) yang juga anak dari pemilik gudang terbakar tersebut. “Saat itu, bocah sembilan tahun ini hendak membuang sampah dan seketika itu dirinya melihat ada api dan asap tebal dari gudang penyimpanan barang yang berada disamping rumahnya, iapun berteriak memanggil kakaknya yang berada di dalam rumah, bahwa terjadi kebakaran di gudang penyimpanan barang,saat itupun kakaknya bersama warga beramai-ramai berusaha memadamkan api,”ujar Sujarno.
Sementara Bripka Iwan Nur, Bhabinkamtibmas Polsek Lalabata yang juga berada di TKP mengatakan, kejadian ini benar bermula dari gudang penyimpanan samping rumah Amiruddin (39) warga Desa Mattabulu yang selama ini menetap di Kelurahan Bila.
Gudang penyimpanan ini berisi barang yang mudah terbakar, sehingga dengan cepat api membakar seisi gudang,sekitar 30 menit warga bersama tiga (3) unit Pemadam Kebakaran (PMK) Kabupaten Soppeng berusaha memadamkan api.
“Api berhasil dipadamkan setelah tiga unit pemadam kebakaran datang dibantu warga, sekitar 30 menit lamanya,”terang Bripka Iwan Nur.
Menurut keterangan yang kami himpun lanjut Iwan Nur,kejadian diduga akibat adanya hubungan arus pendek listrik (Korsleting) kerugian ditaksir mencapai Rp70 juta.
Saat terjadi kebakaran, pemilik rumah, Amiruddin bersama dengan isterinya sedang berada di Makassar.
Yang saat ini dalam perjalanan pulang ke Soppeng.
Redaksi/Publizher : Andi Jumawi
