Blitar | indeks.co.id — Memperingati Haul Bung Karno ke 52th yang jatuh setiap tanggal 21 Juni, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) ProRakyat Bersatu Jaya (PRBIJ) menggelar acara doa bersama dimakam Bung Karno Blitar – Jawa Timur,Selasa 21 Juni 2022.
Acara ini dihadiri oleh beberapa perwakilan-perwakilan pengurus dari DPC PRBIJ Kota Surabaya, DPC Kab. Sidoarjo dan DPC Kab. Gresik, serta pengurus dan jajarannya.
Ada Hal yang menarik tampak dalam pergelaran acara di Haul sang Proklamator Bangsa Indonesia Bung Karno, karena sebagian peserta yang ikut adalah saudara-saudara kita para difabel dari Fordiva yang selama ini belum pernah ikut serta acara peringatan acara Haul Bung Karno.
“Saya senang diajak PRBIJ ikut acara haul dan tahlil di makam Bung Karno, karena saya belum pernah sama sekali ke makam Bung Karno,”kata Asiyanto salah satu peserta Haul yang juga penyandang Tuna Daksa.
Lanjutnya,bahkan saya sangat senang diajak terlebih lagi tanpa ada biaya keluar dari kantong saku saya, makan dan minum serta transport semua di tanggung, kalau perkumpulan yang lain yang pernah saya ikuti ke acara yang lain saya bayar, dikenakan biaya,ujarnya.
Menurutnya, PRBIJ sangat amanah, semoga PRBIJ kedepan semakin Jaya sesuai visi misinya dan semakin banyak dipercaya banyak orang dan pemerintah, harap Asiyanto.
Pantauan awak media indeks.co.id acara haul di Makam Ir.Soekarno Presiden Pertama Indonesia atau Sang Proklamator Indonesia diawali dengan upacara bendera dan doa tahlil bersama dimakam dan lanjut doa bersama dengan dilanjutkan pemotongan tumpeng oleh Ketum DPP PRBIJ.
Ketua umum DPP Prorakyat Bersatu Indonesia Jaya, Ibu Hj. Megawati, S.Psi, mengatakan acara tersebut dilaksanakan bertepatan dengan bulan Bung Karno, dimana pada bulan Juni merupakan bulan lahirnya Pancasila pada tanggal 1 Juni, kemudian tanggal 6 Juni adalah hari kelahirannya dan pada tanggal 21 Juni wafatnya sang Proklamator bangsa tersebut.
“Hari ini kita Haul membacakan doa kepada almarhum Bung Karno sebagai Proklamator Bangsa, dan kebetulan juga pada tanggal 21 Juni ini adalah hari lahirnya Presiden Joko Widodo yang sudah kita ketahui sendiri bahwa beliau adalah Presiden Republik Indonesia yang sekarang ini,”kata Megawati, S.Psi Ketum PRBIJ.
Dikatakannya,dalam acara tersebut ada hal yang luar biasa karena acara Haul Bung Karno diikuti dari kawan-kawan disabilitas tuna rungu dan tuna daksa dengan antusias dan diharapkan bisa semakin memperkokoh rasa cinta kepada pendiri Bangsa ini,ucapnya.
“Begitu banyak jasa-jasa dan ide kebangsaan yang sudah dicetuskan oleh Presiden pertama Bung Karno yang harus diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat”, terangnya.
Kemudian, menurut ibu Hj. Megawati S.Psi, Pancasila yang telah menjadikan ideologi Bangsa mulai sedikit di khawatirkan karena munculnya ideologi-ideologi yang ditawarkan oleh kelompok-kelompok yang mencoba memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Hanya ideologi Pancasila yang bisa menyatukan Bangsa Indonesia hingga saat ini. Kami Prorakyat Bersatu Indonesia Jaya merupakan organisasi sosial kemanusiaan untuk menyampaikan pesan dan melestarikan sejarah Bung Karno kepada anak Bangsa yang tentunya tetap meneruskan ajaran dan pemikiran Bung Karno”, ucapnya.
Ibu Hj, Megawati, S.Psi, menambahkan, dalam acara Haul sang Proklamator Bangsa yang dilaksanakan dipelataran areal makam Bung Karno adalah rangkaian acara Haul tersebut adalah sebelum dilakukan acara tahlil adalah menyanyikan lagu Indonesia Raya dan membaca teks Pancasila, pungkasnya.(Krn)