Konsel | indeks.co.id — Sebanyak 140 siswa sekolah dasar negeri (SDN) 5 Lalembuu,Kelurahan Atari indah kecamatan Lalembuu Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sedang mengikuti ulangan semester genap TA.2022 yang akan dilaksanakan selama 6 hari, hal ini disampaikan oleh Muh.Yunus, S.Pd Kepala SDN 5 Lalembuu, Rabu 8 Juni 2022.
“Kegiatan ulangan semester genap TA.2022 ini di ikuti oleh Siswa kelas 1 sampai kelas 5 yang dimulai Senin (6/6) lalu dan berakhir pada Sabtu (11/6),”kata Muh.Yunus.
Materi ulangan dari sembilan mata pelajaran sesuai kurikulum K13 yang menjadi pedoman dan rutinitas dalam pembelajaran selama ini.
“Sebelum ulangan semester genap ini,para guru telah melakukan persiapan dengan pemberian sembilan mata pelajaran untuk mempermantap pengetahuan peserta didik,” ucap Muh.Yunus.kepada indeks.co.id. Rabu 8 Juni 2022.
Menurutnya Kata dia , kegiatan ini merupakan salah satu syarat untuk kenaikan kelas siswa SDN 5 Lalembuu, sehingga setiap peserta didik diberikan ulangan sehingga semua siswa bisa meraih nilai yang memuaskan seperti apa yang kita harapkan bersama para orang tua siswa.
” Kita upayakan semua siswa bisa mendapatkan nilai yg maksimal sehingga semua bisa naik kelas,” ujarnya.
Lanjutnya, Muh Yunus di masa Pandemi covid-19 banyak sekali kendala yang di hadapi tenaga pendidik, guru seperti tidak adanya pemberian pembelajaran secara tatap muka, semua dilakukan dengan cara Online atau dalam jaringan (Daring) sehingga hal ini tentunya menjadi kendala.
” Alhamdulillah beberapa bulan terakhir ini, kita sudah lakukan pembelajaran secara tatap muka , sehingga siswa SDN 5 Lalembuu tentunya kami yakini bisa meraih nilai baik dikelas,”katanya.
Dan perlu diketahui diatas 80 persen dari 182 orang siswa kelas 1 sampai dengan kelas 6 SDN 5 Lalembuu, telah mendapatkan Suntikan Vaksinasi covid – 19 tahap 1 dan tahap 2, selebihnya saat kegiatan faksin mengalami sakit berat sehingga tidak dapat dipaksakan, kemudian pula 11 orang tenaga pendidik sudah mendapatkan faksinasi covid -19.
Selain itu kata dia, terhitung tanggal 7 – 6 – 2022, sekolah yang pimpinnya itu hanya menerima pembiayaan melalui dana bantuan operasional sekolah ( BOS ) reguler tetapi tidak menerima dana BOS apirmasi layaknya Sdn sederajat lainnya,
Sambungnya, mungkin dikarenakan status letak sekolah yang berada di wilayah kelurahan, kemudian berkaitan dengan sarana prasarana pembelajaran siswa dan guru terdapat gedung unit 1 dan unit 2 masing-masing memiliki 3 ruang kelas belajar (RKB) secara perbandingan boleh dikata telah layak mendapatkan renovasi atau rehab.
“Kita inginkan gedung sekolah SDN 5 Lalembuu bisa sederajat dengan sekolah lainnya,”pintanya.
Disisi lain juga ia menuturkan dengan adanya dana alokasi khusus ( DAK ) serta kekurangan lainnya yang sudah ada disekolah SDN 5 Lalembuu telah banyak membantu kemajuan sekolah.
Kata dia tak cukup disitu, ia juga meminta kepada kepala dinas pendidikan bisa memberikan tambahan dana kebutuhan rehap pagar keliling sepanjang 400 meter, sehingga bisa tujuan pemagaran sekolah agar taman dan bangunan sekolah terjaga keasriannya dan terlindungi dari gangguan hewan terbak yang kadang berkeliaran disekitar pekarangan sekolah.
“Saya mengharapkan perhatian pemerintah terkait agar dapat merespon kekurangan dan kendala pada satuan pendidikan SDN 5 Lalembuu agar dapat teratasi sesuai mekanisme dan yang kita harapkan bersama,”tandasnya.
Laporan : Adriana
Editor/Publizher : Andi Jumawi