ANDOOLO | INDEKS.CO.ID — Satuan Pendidikan Dasar Negeri 12 Andoolo, Kabupaten konawe selatan ( Konsel ), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (26/10/22) menggelar program Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK), sebagai wujud implementasi pihak sekolah terkait dalam mensukseskan program kementrian pendidikan dan kebudayaan riset dan teknologi (Kemendikbud) pusat.
Saat di temui wartawan media indeks.co.id,Rabu, Adi Siswoyo, S.Pd, Kepala SDN 12 Andoolo, menjelaskan, kegiatan Asesmen tahun ini, di tempatkan di SMPN 13 Konsel, Desa Andoolo utama, kecamatan Buke atau dengan kata lain menumpang tempat.
Hal ini dilakukan dengan pertimbangan bahwa kapasitas signal jaringan internet SDN 12 Andoolo kurang baik serta fasilitas IT menjadi kendala dalam proses penyelenggaraan di sekolah nantinya.
Sedangkan SMPN 13 konsel adalah sekolah yang boleh dikata cukup lengkap fasilitas sarana prasarananya, ucapnya.
“Keinginan kami pihak sekolah, agar ke 14 orang siswa kelas 5, peserta Asesmen Nasional ini yang di pandu oleh 1 orang Proktor dengan pengawasan tenaga pendidik yang berkompeten, dapat terealisasi dengan baik,”Kata Adi Siswoyo.
Selain ini, kegiatan Asesmen Nasional yang telah berlangsung di mulai dari tanggal 26 sampai 27 Oktober 2022, dimana salah satu SDN sederajat lainnya ikut bersama-sama menyelenggarakan program nasional ini di SMPN 13 Konsel yakni, SDN 19 Andoolo, di bawah komando, ibu Nasra, S.Pd,terang Adi Siswoyo.
Di lain sisi saat di temui di ruang kerjanya,Kepala sekolah SMPN 13 Konsel, Samal Soni, S.Pd, menjelaskan dari tahun 2021 hingga tahun 2022, pelaksanaan Asesmen Nasional, sekolah kami telah di pergunakan oleh beberapa tingkat Sekolah Dasar Negeri guna merealisasikan program tersebut, atau dengan kata lainnya menumpang pakai fasilitas sarana prasarana laboratorium komputer SMPN 13 Konsel.Di karenakan kondisi kesiapan beberapa sekolah terkait belum memadai atau memenuhi syarat sebagai penyelenggara,ungkapnya.
“Saya selaku kepala sekolah SMPN 13 Konsel bertekad akan terus mensukseskan program dari Kemendikbudristek ini, sehingga apabila ada satuan pendidikan yang meminta uluran tangan untuk menumpang guna menyelenggarakan program Asesmen Nasional kami persilahkan dan tidak menutup diri demi terwujudnya standar dan mutu pendidikan Nasional bagi anak bangsa,ujarnya.
Laporan : Adriana
Redaksi/Publizher : Andi Jumawi
